,Nama : Nadya Ayu Prastica
NPM : 15320062
Prodi :
Pendidikan Biologi B
Semester : 3
Dosen Pengampu : Agil
Lepiyanto, M. Pd.
Pertemuan ke- :
Jurnal Telaah Biologi SMP
A. .PENGANTAR
Puji syukur kehadirat
Alloh SWT, berkat rahmat dan karunia-Nya, kepada saya sehingga saya dapat menyelesaikan jurnal “Telaah Biologi
SMP”yang dibuat untuk memenuhi tugas matakuliah Telaah Biologi SMP yang diampu
Bapak Agil Lepiyanto, M. Pd. Jurnal ini berisi penjelasan “Sistem Reproduksi
Manusia ”
Saya menyadari bahwa jurnal ini masih jauh dari
sempurna, oleh karena itu kritik dan saran dari semua fihak yang bersifat
membangun selalu saya harapkan demi
kesempurnaan jurnal ini.
Akhir kata, saya
sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berperan serta dalam
penyusunan jurnal ini dari awal sampai akhir. Semoga jurnal ini mampu menambah
ilmu bagi pembaca.
B. SUBTANSI
1.
Pengertian
Sistem Reproduksi pada Pria
2.
Pengertian
sperma
3.
Proses
terbentuknya sperma
4.
Pengertian
sistem reproduksi wanita
5.
Proses
pembentukan ovum
6.
Proses
dan siklus menstruasi
7.
Perkembangan
embrio
8.
Hormone
reproduksi
9.
Penyakit menular seksual (PMS)
C. REVIEW PEMBELAJARAN
1.
Pengertian Sistem Reproduksi pada Pria
Sistem
reproduksi pada pria terjadi dari organ bagian luar dan organ bagian
dalam.organ reproduksi bagian luar terdiri dari penis dan skrotum,sedangkan
organ reproduksi bagian dalam terdiri dari testis,epididimis,vas
deverens,kelenjar prostat,vesikula seminalis,dan uretra.organ-organ reproduksi
pria akan berkembang pada saat berusia 9-15 dan akan berhenti pekembangannya
saat berusia 20 tahun.
2. Pengertian
sperma
Pada
usia (sekitar 12-13 tahun) umumnya organ kelamin laki-laki akan menghasilkan
sel sperma.biasanya ditandai dengan mimpi
dan keluarnya sperma (mimpi basah) sel sperma manusia memiliki panjang
kurang lebih 60 um,struktur sperma
terdiri dari kepala,bagian tengah (badan) dan ekor (flagella).pada bagian
kepala terdapat inti sel dan akrosom yang dibentuk dari kompleks golgi .akrosom
menghasilkan enzim yang berfungsi membantu sperma menembus sel telur.
3. Proses
terbentuknya sperma
Proses
pembentukan sperma disebut spermatogenesis ,spermatogenesis terjadi didalam
testis.didalam testis terdapat sel kelamin pemula yang disebut sel
spermatogonium.spermatogonium bersifat diploid (2n) atau jumlah kromosom
rangkap dua. Setelah individu mencapai masa untuk berkembang biak sel
spermatogonium akan membelaha berulang-ulang secra mitosis sehingga dihasilkan
banyak sel spermatogonium.
4. Pengertian
sistem reproduksi wanita
Sistem
reproduksi wanita juga terdiri dari organ reproduksi dalam dan organ
reproduksi luar .organ reproduksi bagian
dalam terdiri dari ovarium,tuba falopii(oviduk) dan uterus (rahim) sedangkan
organ reproduksi bagian luar terdiri dari lubang vagian,labia mayora ,labia
minora mons pubis, dan klitoris
.
5. Proses
pembentukan ovum
Proses
pembentukan ovum (sel terus) disebut oogenesis. Oogenesis terjadi didalam
ovarium, di dalam ovarium terdapat banyak sel oogonium .oogonium merupakan sel
pemula dari sel telur (ovum) yang bersifat diploid (2n).Oogonium akan membelah
diri secara mitosis sehingga terbentuk lebih banyak oogonium ,oogonium akan
membelah secara meosis 1 menjadi oosit primer.
6. Proses
dan siklus menstruasi
Secara
berkala ,sel telur yang sudah matang akan dikeluarkan dari indung telur ,sel
telur ini akan bergerak melalui saluran telur menuju rahim. Sementara
itu,dinding rahim akan menebal sehingga rahim menerima zigot hasil fertilisasi
.jika fertilisasi tidak terjadi maka sel telur dan jaringan yang terbentuk pada
dinding rahim akan luruh dan dikeluarkan dari rahim sebagai menstruasi (haid).siklus
menstruasi terjadi dalam 4 fase :
Ø Fase Menstruasi
Ø Fase pra-ovulasi
Ø Fase ovulasi
Ø Fase pasca ovulasi
7. Perkembangan
embrio
Pemuahan
terjadi disaluran (tuba fallopi atau oviduk).zigot yang terbentuk menuju ke
rahim (uterus) kemudian membelah diri menjadi 2,4,8,16 da seterusnya. Sementara
itu lapisan dalam dinding rahim menebal untuk member makanan bagi embrio.
Embrio memperoleh makanan dari tubuh induknya melalui plasenta ,selanjutnya
makanan masuk ke embrio melalui tali pusar .melalui tali pusar tersebut,zat
sisa metabolism dan zat yang tidak berguan dialihkan ke plasenta dan akhirnya
ketubuh ibunya
.
8. Hormon
reproduksi
Sistem-sistem
reproduksi manusia dipengarui oleh hormone-hormon tertentu. Hormone yang
mempengaruhi sistem reproduksi pria adalah gonadotrifin, FSH, LH ,dan
testoteron .
Sedangkan
hormone yang mempengaruhi sistem reproduksi wanita adalah gonadotrofin , FSH
,LH ,estrogen dan progesterone.
9. Penyakit menular seksual (PMS)
Penyakit-penyakit
yag dapat ditularkan melalui hubungn seksual disebut penyakit menular seksual
(PMS) .PMS dapat menyebabkan infeksi pada organ reproduksi .
Penaykit-penyakit
pada organ reproduksi manusia adalah :
Ø Gonera
Penyakit
gonera disebabkan oleh infeksi bakteri Neisseiria gonorrhoeae.gejalanya pada
laki-laki terasa sakit saat buang air dan keluar nanah pada uretra,sedangkan
pada perempuan muncul gejala keluar lender berwarna hijau dari alat kelamin.
Ø Sifilis (raja singa)
Bakteri
penyebab penyakit sifilis adalah Treponema palidium ,masa inkubasinya selama
3-4 minggu ,kadang-kadang sampai 13 minggu kemudian muncul benjolan disekitar
kelamin.
Ø Herpes genital
Penyakit
ini disebabkan oleh virus herpes simplex dengan masa inkubasi selama 4-7 hari
hari setelah virus masuk kedalam tubuh.pada wanita penyakit ini sering berkembang menjadi mulut kanker rahim.
Ø Klamidia
Penyakit
ini disebabakan oleh Clamydia trachomatis masa inkubasinya selama 7-21 hari
,gejalanya adalah timbul peradangan pada alat reproduksi pria dan wanita.
Ø Trikomoniasis
Penyakit
ini disebabkan oleh paasit trichonomonas vaginalis dengan gejala adalah :
a.
Cairan
vagina encer,berwarna kuning kehijauan ,berbusa dan berbau busuk.
b.
Vulva
bengkak,kemerahan dan gatal.
c.
Nyeri
saat kencing.
Ø Kanididiasis vagina
Penyakit
ini merupakan keputihan yang disebabkan oleh jamur candida albacaris ,pada
keadaan normal jamur ini berada dikulit maupun didalam vagina.
Ø HIV/AIDS
AIDS (
Acquired Immune Deficiebcy Syndrome) adalah kumpulan gejala akibat menurunyya
kekebalan tubuh yang terjadi karena terinfeksi HIV (Human Immunodeficiens
Virus),Orang yang terinfeksi dengan virus ini tidak dapat menagatasi serangan
infeksi penyakit lain karena sistem kekebalan tubuhnya menurun secara drastis.
D.
Kesimpulan
Berdasarkan pembahsan diaatas dapat disimpulkan bahwa Sistem
reproduksi pada pria terjadi dari organ bagian luar dan organ bagian
dalam.organ reproduksi bagian luar terdiri dari penis dan skrotum,sedangkan
organ reproduksi bagian dalam terdiri dari testis,epididimis,vas
deverens,kelenjar prostat,vesikula seminalis,dan uretra.organ-organ reproduksi
pria akan berkembang pada saat berusia 9-15 dan akan berhenti pekembangannya
saat berusia 20 tahun.Sistem
reproduksi wanita juga terdiri dari organ reproduksi dalam dan organ
reproduksi luar .organ reproduksi bagian
dalam terdiri dari ovarium,tuba falopii(oviduk) dan uterus (rahim) sedangkan
organ reproduksi bagian luar terdiri dari lubang vagian,labia mayora ,labia
minora mons pubis, dan klitoris.